“Kalau cewek kencing di tanah dan kencingnya diinjak cowok, bisa hamil loh!”
Itu adalah sepenggal mitos yang diturunkan Ibuku kepadaku. Aku percaya hal tersebut, tentu saja karena Ibu yang mengatakannya. Aku jadi takut untuk kencing di tanah, yah walaupun syukurnya sekarang sudah ada kamar mandi kan.
Bertahun-tahun aku percaya cerita tersebut tanpa aku tahu yang sebenarnya. Namun, syukurlah si penyalamat datang. Iya, si penyelamat itu adalah Semangat Dunia Remaja (SETARA). Berkat SETARA aku tahu bahwa ternyata pipis di tanah tidak bisa bikin hamil! Selain itu, SETARA juga mengajarkan aku kalau bentuk pantat yang turun, payudara yang turun itu bukan tanda tidak perawan, tapi memang setiap orang memiliki bentuk tubuh yang berbeda-beda. SETARA banyak mengajarkanku hal-hal yang awalnya aku pikir benar, ternyata hanya mitos dan tentu saja selalu ada penjelasan-penjelasan ilmiah dibaliknya.
Ibu bilang bahwa pipis di tanah bisa bikin hamil, ternyata hamil itu terjadi karena adanya sel sperma yang membuahi sel telur atau dengan kata lain kehamilan bisa terjadi jika melakukan hubungan seksual. Kalau enggak berhubungan seksual ya gak hamil, walaupun ciuman sekalipun! Nah kalau gitu penjelasannya kan jelas daripada hanya ‘iya emang sudah begitu dari dulu’. Hati senang, pikiran pun tenang.
SETARA sangat membantuku untuk berbagi infomasi yang benar kepada teman-temanku dan tentu saja orangtuaku. Bahkan aku pernah menegur Ibuku karena beliau memberikan aku informasi yang salah dan aku juga langsung memberi tahu dia informasi-informasi yang benar agar Ibuku tidak menyebarkan informasi yang salah lagi dikemudian hari kepada orang lain.
Belajar SETARA bagiku adalah hal yang menyenangkan, selain informasi yang mencerahkan aku dan teman-teman, SETARA juga menggunakan metode belajar yang asik dan seru. Jadi tidak monoton dan membosankan. Pelajaran SETARA adalah mata pelajaran yang aku tunggu-tunggu di sekolah! Aku senang sekali belajar SETARA! Aku sehat, SETARA luar biasa!
-Kelly, siswi SMP Wisata Sanur
