Forum Remaja Bali terbentuk pada tahun 2016 yang merupakan wadah bagi remaja yang tergabung dalam beragam komunitas untuk menyuarakan aspirasi remaja terkait dengan pemenuhan hak kesehatan seksual dan reproduksi remaja. Setelah forum remaja Bali terbentuk yang terdiri dari beragam organisasi, perwakilan organisasi mengikuti serangkaian workshop untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait dengan isu kesehatan reproduksi dan seksual. Salah satu perwakilan yang ikut kedua workshop yang telah dilakukan yaitu agung ary dari forum anak daerah kota Denpasar.
Agung Ary yang akrab disapa gery kini menjadi anggota di badan pengawas forum anak daerah kota Denpasar yang aktif mengikuti kedua workshop forum remaja Bali. Workshop pertama membahas mengenai public speaking, Kesehatan reproduksi, dan advokasi dasar. Sedangkan workshop kedua mengenai SOGIEB, pengorganisasian, dan penyusunan rencana aksi forum. Workshop yang dikemas dengan santai dan meremaja, membuat peserta enjoy dan menikmati setiap proses yang diikuti. Gery juga mendapatkan manfaat yang relevan dengan kegiatannya di forum anak daerah, sehingga dapat membantu dalam mengoptimalkan kerjanya.
“Berbagai materi dan pembicara yang dihadirkan juga sangat relevan dengan tugas dan kewajiban saya dan rekan di FAD Denpasar” (Agung Ary, FAD Denpasar)
Berbagai materi dan narasumber yang dihadirkan telah menghilangkan pandangannya terkait perbincangan seksualitas yang merupakan hal yang tabu. Padahal menurutnya, topic seksualitas adalah ilmu pengetahuan, sebagai edukasi serta langkah preventif (pencegahan) agar tidak mengalami dampak negatif dari pergaulan remaja yang berisiko seperti seks pranikah dan narkoba. Salah satu ilmu yang benar-benar baru ia dapatkan ialah ‘advokasi’. Dari workshop pertama dan kedua yang mengenalkan istilah advokasi, di sanalah ia baru memahami bahwa proses memperjuangkan suatu hal yang dianggap genting oleh masyarakat rupanya melalui proses yang panjang dan cukup rumit. Kedepannya, tentu ilmu advokasi ini dapat berguna bagi saya pribadi dan rekan-rekan di FAD Denpasar untuk lebih menggelora menyuarakan hak-hak anak di Kota Denpasar yang belum terpenuhi.
Melalui workshop yang diadakan oleh Forum Remaja Bali, gery secara pribadi sangat menginginkan semakin menyebar dan meluasnya informasi mengenai terbentuknya forum ini, agar semua organisasi yang berbasis atau arah sasarannya kepada remaja-anak dapat menyatukan visi dan misinya sehingga tujuan semua organisasi yang tergabung dalam forum ini dapat tercapai.
“Bahkan jika memungkinkan, kita bersama-sama melakukan advokasi kepada pemerintah terkait dengan isu yang meresahkan di masyarakat dan belum mendapat perlakuan khusus dari pemerintah. Selain itu jika memungkinkan informasi mengenai kesehatan reproduksi akan kami kemas dalam bentuk sosialisasi yang menarik untuk para anak-anak usia sekolah sebagai media edukasi dan upaya preventif”.
