Pada tanggal 17 Februari 2019 KISARA Bali diundang oleh ASUBA (Asosiasi UMKM Bali) untuk menjadi narasumber diacara sosialisasi HIV dan AIDS di Lapangan Baturiti, Tabanan.
Kegiatan dimulai pukul 10.00 WITA dengan perkenalan oleh ASUBA yang mengadakan acara Festival Kampoeng Baturiti saat itu. Dalam perkenalannya, beliau mengatakan bahwa acara festival bukan hanya perlu diisi kegiatan-kegiatan hiburan yang melatih kreativitas anak muda maupun masyarakat namun juga memberikan edukasi yaitu dengan kegiatan sosialisasi ini.
Gelora semangat sangat dirasakan oleh fasilitator saat itu, dengan terlibatnya perwakilan siswa dari 5 sekolah didaerah baturiti yaitu SMAN 1 Baturiri, SMPN 1 baturiti, SMPN 2 Baturiti, SMPN 3 Baturiti, dan SMPN 4 Baturiti.
Saat sharing mengenai permasalahan-permasalahan remaja dan juga penyakit menular seksual, khususnya HIV/AIDS, para fasilitator KISARA tidak hanya memaparkan mengenai pengertian, penyebaran, maupun pencegahan dari virus HIV, namun diselipkan mengenai pentingnya menjaga organ reproduksi. Pada usia siswa SMP dan SMA kerap terjadi perubahan yang perlu diketahui dan dipahami oleh siswa agar dapat menyikapi proses perubahan dan perkembangan tubuh dengan baik. Tidak hanya itu, fasilitator KISARA juga memperkenalkan salah satu program KISARA, yaitu Dance4Life.
Tentunya kalian sudah kenal dance4life, kan?
Dance4Life merupakan salah satu bentuk alternatif kegiatan pencegahan HIV dan AIDS melalui gerakan dan alunan musik yang menarik dan enerjik.
Walau matahari sangat terik saat itu, tidak mengurangi semangat peserta dan fasilitator untuk menari bersama-sama hingga kegiatan selesai sekitar pukul 12.30 WITA. Salah satu kepala sekolah yang mendampingi siswa saat itu memberikan kesan yang baik terhadap kegiatan yang telah berlangsung. “ Kegiatan seperti ini sujatinya kegiatan yang penting selain materi-materi yang telah diberikan di sekolah, saya harapkan semoga KISARA bisa datang di sekolah kami untuk memberikan sosialisasi secara rutin” ujarnya. Diakhir kegiatan ASUBA memberikan apresiasi kepada siswa untuk bermain di arena permainan lapangan baturiti secara gratis.