oleh : Erma Pradnyani
Perayaan World AIDS Day (WAD) merupakan kegiatan yang diperingati pada tanggal 1 Desember. WAD tanggal 1 Desember 2016 kemarin KISARA bersama KMPA FK Unud dan gabungan KSPAN yang ada di Denpasar serta Pegeant berkolaborasi untuk menyampaikan pesan mengenai perubahan paradigma berpikir mengenai kasus dan stigma HIV/AIDS dengan berbagai cara di kawasan Catur Muka, Denpasar. Sesuai temanya kaum muda itu adalah orang-orang yang hebat apabila keberaniaannya digunakan untuk aksi yang positif dan berguna. Salah satu bentuk aksi remaja adalah dengan orasi mengenai harapan hilangnya stigma negatif karena kita seharusnya menjauhi penyakitnya bukan orangnya, pencegahan hiv, dan penularannya.
Acara kali ini walaupun dalam kondisi hujan para relawan dan seluruh undangan tetap membagikan pita, stiker, brosur, dan bunga sebagai lambang kepedulian terhadap masih banyaknya stigma maupun kejadian HIV/AIDS. Ditengah acara relawan KISARA mengajak seluruh peserta yang ada untuk bergabung mengikuti Dance4life. Dance4life adalah salah satu metode pemberian informasi dengan tarian dan musik. Semua yang ada akhirnya menari bersama. Akhirnya kegiatan di tutup dengan doa, pelepasan balon serta foto bersama dan seruan jargon yang membuat kita berhenti melakukan stigma negatif terhadap ODHA.
